Jumat, 09 Februari 2018

POPULASI, SAMPEL DAN DATA

Populasi adalah seluruh elemen yang akan diteliti.
Sampel adalah elemen yang merupakan bagian dari populasi.
Data adalah fakta-fakta yang dapat dipercaya kebenarannya

Jenis-jenis pengambilan sampel yaitu :
1.Random sederhana (simple random sampling).
  Adalah pengambilan sampel secara acak sehingga setiap anggota populasi mempunya kesmpatan yang sama untuk menjadi sampelmisalnya dengan cara undian.

2.Random berstrata (Stratified Random Sampling)
Adalah pengambilan sampel yang populasinya dibagi-bagi menjadi beberapa bagian/stratum. Anggota-anggota dari stratum dipilih secara random, kemudian dijumlahkanjumlah ini membentuk anggota sampel
3.Sistematis (Systematic Sampling)
Adalah pengambilan sampel berdasarkan urutan tertentu dari populasi yang telah disusun secara teratur dan diberi nomer urut.
4. Luas/sampel kelompok (Cluster Sampling)
Adalah pengambilan sampel tidak langsung memilih anggota populasi untuk dijadikan sampel tetapi memilihkelompok terlebih dahulu. yang termasuk sebagai sampe adalah anggota yang berada di dalam kelompok terpilih tersebut.

Jika kelompok-kelompok tersebut merupakan pembagian daerah-daerah geografis, maka cluster sampling ini disebut juga area sampling.

Pembagian data dapat dibedakan menurut :
1.Sifatnya
a.Data kualitatif ialah data yang disajikan bukan dalam bentuk angkamisalnya agama, jenis kelamindaerahsuku bangsapangkat pegawaijabatan pegawai dan sebagainya.
b.Data kuantitatif ialah data yang disajikan dalam bentuk angka.
  Data ini terbagi menjadi :
1. Data kontinu adalah data yang satuannya bisa dalam pecahan.
2. Data diskret adalah data yang satuannya selalu bulat dalam bilangan aslitidak berbentuk pecahan.

2. Waktunya
  a. Data silang (Cross Section) ialah data yang dikumpulkan pada suatu waktu tertentu yang bisa menggambarkan keadaan/kegiatan pada waktu tersebutmisalnya jumlah warga DKI Jakarta menurut asal dan agama pada tahun 1999.
 b. Data Berkala (Time Series) ialah data yang dikumpulkan dari waktu ke waktumisalnya data angka kematian dan kelahiran dari tahun ke tahun di Indonesia yang cenderung membesar dan mengecil

3. Cara memperolehnya.
a.Data primer ialah data yang didapatkan langsung dari responden misalnya data pegawai negeri sipil di BAKN, data registrasi mahasiswa di suatu universitas dan sebagainya.
b.Data Sekunder ialah data yang diambil dari data primer yang telah diolahuntuk tujuan lain, misalnya data perkawinan antara umur 10 s/d 20 tahun di Indonesia yang diambil dari departemen Agama untuk tujuan analisa pola perkawinan setiap suku bangsa di Indonesia.

4.Sumbernya.
a.Data Internal ialah data yang menggambarkan dari keadaan di dalam suatu organisasimisalnya dari suatu universitas ialah data dosenjumlah mahasiswa, data kelulusan dan sebagainya.
b.Data Eksternal ialah data yang dibutuhkan dari luar untuk kebutuhan suatu organisasi tersebut.

Syarat Data yang baik adalah
1.Benar/Obyektif.
2.Mewakili/Wajar (representative).
3.Dipercayaartinya kesalahan bakunya kecil.
4.Tepat waktu (up to date).
5.Relevan (data yang dikumpulkan ada hubungannya dengan permasalahannya). 


Proses Pengukuran dan Jenis-jenis Skala Pengukuran.
  Variabel (peubahadalah karakteristik-karakteristik yang terdapat pada elemen-elemen dari populasi tersebut.
  Contoh : Pada masyarakatelemennya adalah manusiakarakteristiknya misalnya penghasilanumurpendidikanjenis kelamin dan status perkawinan yang merupakan variabel-variabel dalam penelitian.
  Variabel  terbagi atas :
1.Variabel kualitatif (kategori).
  Contoh:Tingkat Pendidikan ,Jenis kelamin dsb.
2.  Variabel kuantitatif (Numerik).
  Contoh : Penghasilanumurjumlah keluargadsb


Untuk analisa data penelitiandiperlukan macam-macam ukuran skala yaitu :
1.Skala Nominal (Skala Klasifikasi).
  Adalah skala yang hanya mempunyai ciri untuk membedakan skala ukur yang satu dengan skala ukur yang lain.
2.Skala Ordinal.
  Adalah skala yang selain mempunyai ciri untuk membedakan juga mempunyai untuk mengurutkan pada rentangan tertentu.
3. Skala Interval.
  Adalah skala yang selain mempunyai ciri untuk membedakan dan mengurutkan juga mempunyai ciri jarak yang sama.
4. Skala Rasio.
  Adalah skala yang mempunyai 4 ciri yaitu membedakanmengurutkan , mempunyai jarak yang sama dan mempunyai titik nol yang berarti sehingga dapat menghitung rasio atau perbandingan diantara nilai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar